Tak peduli hukum dan kesehatan, dia melakukan segala cara untuk mengumpulkan uang sebanyak mungkin demi meraih kesejahteraan.
Saat uang banyak telah terkumpul, dijerat hukum. Seketika dia stress lalu depresi. Beberapa organ vital dalam tubuhnya mengalami disfungsi dan kerusakan akibat pemakaian berlebihan dan depresi. Ia terkapar sakit.
Uang yang yang sudah terkumpul dan belum sempat dinikmatinya harus dipakai untuk biaya melepaskan dari jerat hukum dan biaya operasi serta perawatan intensif.
Ternyata uang yang telah dikeluarkannya tak cukup untuk melepaskan dirinya dari terali besi.
Ternyata pula uang yang telah dibayarkannya tak cukup untuk menyelamatkan organ2 tubuhnya yang rusak.
Dia tidak sendirian. Ada jutaan manusia yang mengalami nasib yang sama dalam drama absurd ini.
Dia kehilangan waktu, kebebasan, kehormatan dan kesehatan demi kesejahterasn semu. Itulah absurditas!