Seorang juru bicara jaringan Al Qaeda mengklaim organisasinya bertanggung jawab atas pembunuhan terhadap Benazir Bhutto di Rawalpindi Kamis kemarin.
“Kami mengakhiri aset Amerika Serikat yang paling berharga yang pernah bersumpah untuk mengalahkan mujahidin,” ujar komandan dan juru bicara utama Al Qaeda Mustafa Abu Al-Yazid kepada Adnkronos International (AKI) melalui sambungan telepon di lokasi yang tidak diketahui, Jumat (28/12/2007) .
Al-Yazid menggunakan Bahasa Inggris yang terbata-bata saat diwawancarai. Dia merupakan pemimpin utama Al Qaeda di Afghanistan.
Diyakini, keputusan untuk membuhuh Bhutto dibuat oleh orang nomor dua di Al Qaeda, seorang doktor Mesir, Ayman Al Zawahiri, Oktober lalu.
Sebelumnya, Al Qaeda telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri 19 Oktober, dengan target Bhutto. Saat itu Bhutto selamat, meski 139 orang pendukungnya tewas. (okezone)