Hanya karena berbeda pendapat tentang suatu hal denganmu, tak berarti dia tidak menemukan dalil yang kamu yakini. Mungkin dia menemukannya tapi memahaminya secara berbeda.
Hanya karena berbeda mazhab denganmu, tak berarti dia tak menemukan kebenaran yang kamu yakini. Boleh jadi, perbedaan tentang definisi kebenaran adalah sumbernya.
Hanya karena berbeda denganmu dalam memahami suatu hal, tak berarti dia tak punya dasar yang kuat memahaminya. Mungkin dia menemukan dasar yang tidak kamu temukan.
Hanya karena berbeda denganmu dalam menyikapi sebuah isu, tak berarti dia meremehkan kepandaianmu. Mungkin dia punya alasan yang berbeda untuk menyikapinya.
Hanya karena berbeda denganmu dalam mengidetifikasi suatu fenomena tak berarti dia ceroboh. Mungkin dia tidak menemukan alasan yang kau jadikan dasar.
Hanya karena mnemukan pernyataan ganjil seseorang yang diasosiasikan dengan suatu kelompok atau mazhab tak berarti anda bisa vonis kelmpok itu berdasarkan itu.
Hanya karena yang melontarkan ide itu tak berarti orang lain tak pernah melontarkannya. Momentum, suasana hati, media, dan sebagainya sangat berpengaruh.
Hanya karena orang lain itu sealiran dengannya tak berarti dia sesikap anda terhadap aliran lain.
Hanya karena orang lain itu tak sealiran dengan anda tak berarti dia berbeda sikap terhadap suatu isu.
Hanya karena dia menemukan kesalahanmu tak berarti dia benar.
Hanya karena orang itu memujimu tak berarti dia menyetujui pendapat-pendapatmu.
Hanya karena orang itu tak memujimu tak berarti dia tak menghargaimu.