Akhirnya Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad membatalkan pengangkatan Esfandiar Rahim Mashaie sebagai wakil presidennya. Keputusan itu diambil setelah Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei memerintahkannya.
Tahun lalu, Mashaie yang merupakan besan Ahmadinejad adalah tokoh kontroversial karena menyebut orang Iran dan Israel adalah teman. Padahal menurut Iran, selain warga Palestina dan orang Yahudi yang lahir di Palestina adalah penjajah dan warga ilegal.
Dalam suratnya hari Jumat lalu, Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatullah Khamenei, menentang pengangkatan Mashaie. “Penunjukan Rahim Mashaie sebagai wakil presiden adalah melawan kepentingan terbaik Anda dan kepentingan pemerintah, dan hal tersebut akan menimbulkan perpecahan dan frustrasi di antara para pendukung Anda,” kata Khamenei dalam suratnya. “Penting bahwa penunjukan itu dibatalkan.”
Ahmadinejad yang dikenal keras melawan Israel awalnya berupaya mempertahankan keputusannya. Ia menyebut Mashaie adalah tokoh sederhana dan loyal kepada sistem Islam Iran. Namun, setelah Khamenei mengirim surat, Ahmadinejad pun mematuhinya.