Saat pagi dimulai layar benak setiap orang menayangkan peristiwa lalu, suka dan duka.
Peristiwa demi peristiwa adalah fakta yang telah berubah menjadi data. Tak bisa dianulir.
Yang bisa dilakukan adalah mengubah persepsi tentang fakta persitiwa-peristiwa itu dengan persepsi yang optimistik dan positif.
Setiap peristiwa berakibat secara gradual terhadap diri. Ada beberapa peristiwa besar, menyenangkan atau menyakitkan, yang mengubah alur dan rute perjalanan hidup setiap orang.
Peristiwa besar yang menyenangkan dalam seseorang biasanya diketahui orang lain. Ada yang turut senang. Ada pula yang tak peduli. Kita menyebutnya karunia. Namun peristiwa besar yang menyakitkan biasanya tak diketahui orang lain, karena tidak diungkap atau karena kebanyakan orang tak menyukainya.
Karena tidak mengetahui derita orang lain, kebanyakan orang cenderung merasa derita yang dialaminya lebih berat dari siapapun.
Faktanya, setiap orang punya cerita sedih dan mengalami peristiwa peristiwa besar yang t menyakitkan. Sebagian bahkan menderita karena ulah orang lain.
Apa yang terlihat buruk dari keputusan dan peristiwa yang dialami orang lain seperti perceraian dan konflik antar individu bahkan perang, belum tentu buruk pada hakikatnya. Keputusan diambil dan peristiwa terjadi tak terlepas dari rangkaian kausalitasnya.