Skip to main content

Kekuatan Ekonomi AS di Asia Ompong

By December 31, 20112 Comments

Ketatnya persaingan dagang China dan Uni Eropa, pengaruh Amerika Serikat (AS) terhadap ekonomi Asia menurun secara drastis. Negei Paman Sam kini bak macan ompong.

 

Sekretaris Perdagangan AS Carloz Guiterrez, hal ini ditunjukan dengan turunnya peringkat ekspor AS ke-34 negara, di kawasan Asia.

 

“AS saat ini tengah mendapat tantangan, khususnya di Asia Timur tengah. Di mana ekspor AS tengah menghadapi persaingan dengan negara lain,” ujar Guitereez, seperti dikutip AFP, Jumat (11/2/2008).

 

Sebuah data menunjukan, pangsa pasra ekspor AS di 34 negara Asia turun ke peringkat 27 sejak tahun 1990. Sayangnya, Guiterrez tidak menjelaskan nama 34 negara itu.

 

China telah menjadi negara exportir terbesar di Asia. Kemajuan China tersebut telah merebut posisi AS sebagai negara ekpor tujuan Jepang dan Korea Selatan. China juga memukul eskpor AS ke negara di kawasan Asia Tenggara lainnya.

 

“Kita harus lebih aktif menarik pangsa di negara Asia. Kita harus bisa berkompetisi dengan negara pengeskpor terbesar lainnya ” ujar Guiterrez, dalam sebuah forum Washington-Korea Economic Institute.

 

Kepala Kaddin AS juga telah memperingatkan, jika Washington tidak bisa menghasilkan perjanjian dagang yang menguntungkan bagi AS, maka kredibilitasnya di negara Asia akan turun.

 

Sementara itu, Administratur Presiden George W Bush, mendorong forum untuk menyepakati perjanjian dagang antara AS dengan Korea Selatan. Perjanjian ini telah ditandatangani dan akan memberi keuntungan bagi AS dalam kurun waktu 15 tahun mendatang. (okezone/ Jum’at, 11 Januari 2008 – 12:21 wib)