Email atas Nama Koordinator AKKBB Menuai Reaksi Rizieq Shihab
Beberapa hari setelah insiden Monas, beredar email tentang skenario sebelum insiden tersebut. Saya sempat memasukkannya dalam blog ini, namun karena meragukan keasliannya, email itupun saya lenyapkan setelah sempat terpampang 1 jam lebih. Kini email tersebut mulai menuai reaksi.
Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq mencurigai dirinya menjadi korban kenaikan harga BBM, terkait beredarnya isu pertemuan Cikeas yang membahas skenario bentrok Monas yang dihadiri Gunawan Muhammad dan Rizal Mallarangeng.
"Ya, Habib curiga dirinya menjadi korban skenario itu," ungkap kuasa hukum Habib Rizieq dari TPM, Ahmad Michdan kepada okezone di Jakarta, Sabtu (14/6/2008).
Michdan yang siang tadi usai menjenguk Habib Rizieq di Mapolda Metro Jaya, mengaku telah membaca email mengenai rapat di Cikeas yang membahas skenario bentrok di Monas 1 Juni lalu. "Makanya beliau meminta TPM untuk menginvestigasi isu pertemuan tersebut," ujarnya.
Menurutnya, jika memang itu benar, maka dalam hal ini FPI telah menjadi korban atas skenario tersebut.
Sebelumnya, beredar email dari seseorang yang mengatasnamakan Nong Darul Mahmada, salah seorang aktivis AKKBB, yang berisi pertemuan di Cikeas yang membuat skenario bentrokan Monas.
Dalam email itu disebutkan, pertemuan dihadiri Gunawan Muhammad, Ahmad Basyaib, Rizal Mallarangeng, Andi Mallarangeng, dll.
Namun, Nong saat dikonfirmasi okezone membantah bahwa email tersebut. Dia mengaku email tersebut sudah tidak lagi dia gunakan sejak keluar dari ISAI, tahun 2001 lalu, "Ini fitnah yang keji," kesalnya.