HABIB BUKAN PROFESI DAN GELAR FORMAL

HABIB BUKAN PROFESI DAN GELAR FORMAL
Photo by Unsplash.com

HABIB BUKAN PROFESI DAN GELAR FORMAL

Banyak yang mengira "habib" itu semacam profesi seperti dokter dan pengacara sehingga terasosiasikan dalam satu himpunan resmi. Padahal tidak. Artinya, Menjadi habib tak memerlukan registrasi dan pencatatan kartu membership dan proses administrasi lainnya.

Karenanya, habib tidak bisa diperlakukan sebagai profesi dan setiap penyandangnya sebagai anggota korp yang terikat oleh sebuah organisasi yang mengikat dengan aturan atau kode etik tertentu.

Dan karena itu pula, sulit menuntut sebuah lembaga atau organisasi memberikan pernyataan klarifikasi atau teguran atau semacamnya bila seorang individu habib (diasumsikan sebagai anggota) yang dianggap melanggar norma.

Kalau organisasi atau perkumpulan atau individu yang terkait dengan gelar habib memberikan pernyataan klarifikasi, bantahan, kecaman terhadap tindakan negatif seorang habib, maka itu semata-mata ekspresi goodwill dan inisiasi positif.

Yang perlu diperhatikan ialah, karena mindset invalid sering menjadi premis mayor, premis-premis minornya pun invalid. Ia tak hanya tak menyelesaikan masalah, tapi justru membuat kerunyamannya lebih dramatis.

Read more