Hizbullah: Kami Siap Perang dengan Israel, tetapi tidak akan memulainya
Hizbullah siap untuk suatu perang baru dengan Israel tetapi ia tidak akan menjadi pihak yang memulainya. Demikian diungkapkan Deputi Sekjen Hizbullah, Naim Qasim kepada harian al-Akhbar, Rabu (12/03).
Pernyataan ini menanggapi perkembangan situasi terakhir di Lebanon, khususnya kehadiran dua kapal perang AS di lepas pantai Mediterania dan pernyataan-pernyataan politisi Israel.
"Hizbullah tidak bisa memastikan (bahwa akan ada perang) karena ia tidak ingin memulainya," kata Qasim. "Israel tahu kalau mereka harus membayar sebuah harga yang mahal dari setiap perang," tambahnya.