Di kota Mousel, Irak, terjadi peristiwa yang sangat menyakitkan. Saat seribu orang, termasuk perempuan dan anak-anak melakukan aksi turun jalan memprotes kebiadaban Israel di Gaza, sebuah bom mobil meledak dan menewaskan puluhan pendemo dan melukai lainnya. Demikian dilaporkan oleh telivisi Aljazeera.
Aneh, para pasukan penghalal darah sesama Muslim yang tidak pernah menembakkan satu peluru pun ke tentara Israel malah terus membunuh sesama Muslim, hanya karena berbeda mazhab.
Para pengecut yang sok berjihad dan mengkalim sebagai salafi itu sadar atau tidak, telah menjadi zionis-zionis berjubah atas nama Islam. Mampus cecunguk-cecunguk Israel.