Israel Latihan Serang Iran, Harga Minyak Menggila Lagi
Harga minyak dunia kembali melonjak Jumat (20/6) karena diantaranya terdorong oleh kekhawatiran pasar terhadap latihan perang pasukan Israel di Mediterania yang diindikasikan sebagai langkah persiapan untuk menyerang fasilitas nuklir Iran.
Kenaikan harga minyak juga diakibatkan oleh keputusan China menaikkan harga bahan bakar minyaknya.
Dari bursa komoditas New York Mercantile Exchange, kontrak pengiriman minyak light sweet untuk bulan Juli mendatang naik 3,90 dolar AS dan berada pada posisi 135,83 dolar AS per barrel. Dibursa komoditas ICE Futures Exchange, London, kontrak pengiriman minyak mentah Brent untuk bulan Agustus mendatang naik 3,97 dolar AS menjadi 135,97 dolar AS per barrel.
"Konflik yang menyebutkan nama Israel dan Iran mendapatkan perhatian sendiri di pasar sehingga menimbulkan reaksi terhadap harga minyak," kata Jim Ritterbusch, kata presiden konsultan energi Ritterbusch and Associates di Galena, Illinois. Namun, beberapa analis yakin kenaikan harga minyak akibat kemungkinan konflik Israel dan Iran itu akan berlangsung sementara. Harga minyak diperkirakan dapat melonjak tajam apabila kemungkinan konflik tersebut benar-benar terjadi. (Kompas/AP)
