Rasa malu akibat kekalahan total dalam pertempuran dengan Hezbollah Juli 2006 lalu, masih membekas di benak dan hati para pemimpin dan jenderal zionis.
Koran Lebanon Al-Dayar menulis, Lebanon menjadi sasaran Israel selanjutnya setelah serangan ke Gaza.
Koran Al-Dayar, edisi Rabu, mengutip keterangan para pejabat yang berhubungan dengan kelompok 8 Maret, menyebutkan, “Jika konspirasi bersama Zionis Israel dan negara-negara Arab berlanjut, ada kemungkinan bahwa operasi agresi Israel tidak hanya terbatas pada Gaza, tapi juga meluas ke Lebanon.”
Koran itu juga melaporkan, penemuan delapan roket Katyusha yang siap ditembakkan ke perbatasan Lebanon, sehari sebelum agresi Israel ke Gaza, bukanlah insiden yang bersifat kebetulan. Ini mengindikasikan rencana Israel yang akan menyerang kembali Lebanon.
Terkait hal ini, harian Al-Akhbar, edisi Rabu, terbitan Lebanon,menulis, “Menteri Luar Negeri Israel, Tzipi Livni kepada Presiden Mesir, Hosni Mobarak, mengatakan, serangan ke Gaza adalah pendahuluan untuk menyerang Hizbullah Lebanon.”
Sebelumnya, para pejabat tinggi Israel berulangkali menyatakan bahwa rezim ini kembali akan menyerang ke Lebanon. Namun kali ini, serangan Israel hanya ditujukan pada pusat-pusat Hizbullah, tidak untuk semua wilayah negeri ini.
