Melihat Kepribadian Orang Dari Cara Mengupil

Melihat Kepribadian Orang Dari Cara Mengupil
Photo by Unsplash.com

Orang yang mencintai kebersihan:
orang yang sehabis ngupil langsung mencuci tangannya.

Orang murah hati:
orang yang rela ngambilin upil orang lain.

Orang tolol:
Orang yang tidak tahu caranya mengupil.

Orang bijaksana:
Orang yang tahu kapan dia harus mengupil.

Orang kasar:
Orang yang kalau mengupil seluruh jari telunjuknya masuk semua.

Orang yang sadis:
Orang yang kalau mengupil upilnya dipeperin ke orang lain.

Orang yang cekatan:
Orang yang kalau mengupil kurang dari 2 detik.

Orang yang serakah:
Orang yang mengupil tidak cukup dengan satu jari.

Orang yang strategic:
Orang yang mengupil sambil membalikan badannya dan berjongkok.

Orang yang perasa:
Orang yang kalau habis mengupil lalu jarinya di jilat.

Orang yang sensual:
Orang yang mengupil sambil mendesah.

Orang yang aquatik:
Orang yang sebelum mengupil jarinya di basahi terlebih dahulu.

Orang yang pemalu:
Orang yang kalau ingin mengupil lari sejauh 500 meter dari keramaian

Orang yang kurang ajar:
Orang yang kalau ngupil upilnya di lemparkan ke orang lain

Orang yang hemat:
Orang yang kalau mengupil hanya satu minggu sekali.

Orang yang misterius:
Orang yang kalau mengupil upilnya di taruh disekelilingnya kemudian
diam-dim pergi bagaikan angin.

Orang yang sopan:
Orang yang meminta izin kebelakang jika ingin mengupil.

Orang yang porno:
Orang yang mengupil sambil membayangkan yang tidak-tidak.

Orang yang butuh perhatian:
Orang yang kalau mengupil sambil berteriak-teriak.

Orang yang cinta seni:
Orang yang kalau mengupil upilnya di jadikan relief.

Orang yang jorok:
Orang yang kalau mengupil upilnya di peperin ke lengan bajunya.

Orang yang tidak berprikemanusiaan:
Orang yang kalau mengupil upilnya di taruh di makanan atau minuman orang sekitarnya.

Orang yang atletis:
Orang yang sebelum mengupil melakukan pemanasan.

Orang yang kekanak-kanakan:
Orang yang kalau mengupil upilnya di buat mainan dan dimainkan.

Orang yang mencari jati diri:
Orang yang sedang membaca tulisan ini.

Read more