Berita di bawah ini mengkonfirmasi kezionisan rezim Mubarak. Silakan baca:
Pemerintah Mesir telah menghancurkan enam terowongan yang digunakan untuk menyelundupkan bahan bakar dan makanan ke Jalur Gaza. Demikian dilaporkan kantor berita resmi Mesir, MENA, Selasa (31/3).
Semua terowongan di sepanjang perbatasan Mesir dengan Jalur Gaza juga menjadi tempat untuk menyelundupkan pipa, mainan, suku cadang mobil, pakaian, dan produk lain yang ditujukan untuk Palestina. MENA tidak mengatakan kapan semua terowongan itu dihancurkan.
Menurut seorang pejabat Mesir pada akhir Januari, pemerintahannya telah menempatkan kamera pengawas di sepanjang perbatasannya dengan Jalur Gaza sebagai bagian dari upaya untuk mengekang penyelundupan senjata ke wilayah Palestina.
Ia mengatakan, operasi itu adalah tahap pertama dari kerja sistem keamanan teknologi tinggi yang ditempatkan dengan bantuan AS untuk mendorong gencatan senjata yang diumumkan Israel dan Hamas pada 18 Januari guna mengakhiri perang 22 hari negara Yahudi itu di Jalur Gaza.
Masyarakat Palestina telah menggunakan terowongan itu untuk mengirim pasokan makanan dan kebutuhan lain ke Jalur Gaza yang telah menghadapi cengkeraman blokade Israel sejak Juni 2007.
Israel menyatakan, terowongan tersebut juga digunakan oleh penguasa Islam Hamas untuk menyelundupkan senjata, termasuk roket ke Jalur Gaza, yang digunakan untuk melawan negara Yahudi itu. Jet-jet Israel telah mengebom terowongan-terowongan itu pada waktu perang tersebut, yang dilancarkan “untuk menghentikan serangah roket dari Jalur Gaza”, dan melakukan beberapa pengeboman terhadap terowongan itu sejak gencatan senjata 18 Januari.
MENA juga melaporkan bahwa para pejabat keamanan telah menyita truk pikap yang mengangkut ternak dan generator listrik ke Jalur Gaza melalui Gurun Sinai Mesir tanpa memberikan tanggal. Pada Minggu Kepala Dinas Keamanan Dalam Negeri Israel Yuval Diskin memuji upaya Mesir untuk memerangi operasi penyelundupan itu.(kompas)