MUNAJAT KAUM PINGGIRAN

Sekitar 15 tahun silam saya merampungkan penulisan buku yang saya beri judul DOA KAUM PINGGIRAN.
Sebenarnya judul yang tepat bagi buku ini adalah MUNAJAT KAUM PINGGIRAN karena memuat cengkrama yang lebih mirip "curhat".
Draft final buku dengan judul bercorak "kiri dalam" ini memuat aneka doa modern yang diadptasi dari Sahifah Sajjadiyah berupa prosa sastrawi yang melankolis, redup dan sentimentil mewakili status sosial para pelantun dari kaum proletar yang dizalimi oleh para baron bengis, diperas oleh cukong licik dan dicampakkan para feodalis rakus.
Sayang, tibanya badai digitalisasi, apalagi setelah ibu-ibu di pasar Kramatjati sudah bisa upload tongkol dan jualan lainnya, saya langsung kebumikan file wordnya juga sejumlah kandidat buku lainnya dalam hard drive karena era kertas telah berakhir, lebih-lebih dalam masyarakat yang menempati posisi lumayan tinggi dalam index minat literasi terendah.
Berikut sebagian judul doa-doa dalam buku tersebut :
Doa Anak Terlantar
Doa Anak Terlahir Cacat
Doa Ayah yang Dipisahkan dari Anaknya
Doa Ibu yang Diterlantarkan oleh Anaknya
Doa Korban Bencana Alam
Doa Korban Pelecehan dan Pemerkosaan
Supaya tidak sia-sia, saya suatu saat ingin mengubahnya sebagai konten video suara berbasis AI dengan background yang sesuai tema setiap doa.