Dalam rangka memperingati 60 tahun angkatan bersenjatanya, Israel menyelenggaralan pameran senjata terbesar dalam sejarahnya di Tel Aviv.
Tiga pejabat tinggi berpidato dan masing memberikan surat yang hanya ditujukan kepada satu negara dengan dua organisasi pendukungnya, yaitu Iran dengan Hezbollah dan Hamas.
Pemberi ceramah pertama adalah Shemon Perez, presiden Israel. Dalam pidatonya, Shemon mengatakan bahwa negara-negara musuh Israel memiliki kekuataan minyak. Sedangkan Israel memiliki kekuatan otak. “Minyak adalah pemberian tanpa usaha, sedangkan teknologi adalah hasil kerja otak yang cerdas. Bila harus memilih, maka Israel memilih otak yang cerdas.”
Ehud Olmerd adalah pembicara kedua. Perdana menteri yang segera mundur karena isu suap dan korupsi ini mengatakan bahwa Israel akan melakukan apapun guna mengantisipasi serangan Iran.
Sementara yang secara terang-terangan mengancam Iran adalah pembicara ketiga, Ehud Barack, menteri pertahanan Israel.
Dalam pameran itu semua jenis persenjataan dan peralatan intai satelit dan pesawat tempur tercanggih diperlihatkan. Israel adalah negara eksportir senjata kelima terbesar di dunia.