Sebagian orang yang tak pernah piknik jauh mengira Syiah hanyalah kelompok kemarin sore yang bisa dilenyapkan dengan sekali tekan tombol.
Seperempat sumber daya alam berada di kawasan yang dihuni oleh hampir 500 juta manusia penganut mazhab Syiah
Perlawanan demi kemerdekaan Palestina yang mayoritasya bermazhab Sunni berlanjut karena dukungan senjata, dana dan darah para penganut mazhab Syiah.
Menyesatkan, mengkafirkan Syiah dan menganggapnya di luar Islam berarti menyesatkan mayoritas Muslim di Indonesia yang melaksanakan dan menjadikan Maulid, Tahlil dan tradisi lainnya yang diakui berasal dari ajaran dan tradisi Syiah sebagai ciri khas serta simbol kebanggaannya.
Menyesatkan, mengkafirkan dan menganggap Syiah di luar Islam berarti mengurangi seperempat dari total jumlah Muslim di dunia dan menurunkan Islam dari peringat kedua sebagai agama yang dianut di dunia ke peringkat buncit.
Menyesatkan, mengkafirkan dan menganggap Syiah di luar Islam berarti membiarkan Mekah, Madjid Haram dan Ka’bah, yang didatangi oleh jutaan orang Syiah melakukan haji setiap tahun sejak awal sejarah Islam, ternoda.
Menyesatkan, mengkafirkan dan menganggap Syiah di luar Islam berarti menolak atau membuang kira-kira seperempat kandungan kitab-kitab utama hadis yang menjadi rujukan hukum umat Islam penganut Ahlussunnah.
Menyesatkan, mengkafirkan dan menganggap Syiah di luar Islam berarti membatasi Islam hanya berwatak Arab karena justru mayoritas atau setengah umat Islam yang bermzhab Syiah bukan etnis Arab dan tak berbahasa Arab di luar semenajung Arab dan negara-negara Arab.
Memilih bodoh itu hak, tapi piknik tetap perlu.