https://youtu.be/9_b33regXb8
3 keyword dalam Ramadhan yang merangkum syarat niscaya kesempurnaan; iman (hai orang-orang beriman), amal (diwajibkan berpuasa) dan takwa (supaya bertakwa).
Iman adalah kombinasi inteleksi (ilmu) dan emosi (cinta). Amal adalah ejawantah secara batin (hati) dan lahir (raga). Takwa adalah outputnya.
Perintah bertakwa berarti perintah beriman dan beramal. Printah beriman berrarti perintah berpikir dan cinta. Perintah beramal berarti printah beraksi.
Takwa adalah karakter yang menjadi software anti virus atau sistem peringatan dini terahadap segala keburukan moral dan legal.
Puasa adalah aktivisme. Ia melejitkan peduli, empati dan toleransi. Puasa adalah ibadah menikmati derita raga dan penghancuran kelas.
Puasa yang tak menimbulkan empati, peduli dan toleransi adalah puasa raga, bukan puasa jiwa dan raga.
Syarat toleransi adalah kerendahan hati. Syarat peduli adalah kedermawanan. Syarat empati adalah ketulusan.
Toleransi, peduli dan empati yang tumbuh dari puasa lahir dan batin adalah indikator ketakwaan.
Puasa yang dibuka dengan kemewahan bukan puasa yang melejitkan peduli, toleransi dan empati.
Puasa dengan penyesatan dan kehendak menyingkirkan orang lain adalah paradoks.