RAPENTINGNYA ANGGAPAN DAN PENGAKUAN

RAPENTINGNYA ANGGAPAN DAN PENGAKUAN

Anggapan dan pengakuan orang lain bahwa kamu kaya  atau kamu miskin tak membuatmu kaya atau tak membuatmu miskin. Kekayaan dan kemiskinan orang perlu serangkaian sebab. Anggapan dan pengakuan bukanlah salah satunya.

Anggapan dan pengakuan orang lain bahwa kamu baik atau kamu buruk tak membuatmu baik atau tak membuatmu buruk. Kebaikan dan keburukan orang ditentukan oleh serangkaian sebab. Anggapan dan pengakuan bukanlah salah satunya.

Anggapan dan pengakuan orang lain bahwa kamu pandai atau kamu bodoh tak membuatmu pandai atau tak membuatmu bodoh. Kepandaian dan kebodohan orang ditentukan oleh serangkaian sebab. Pengakuan bukanlah salah satunya.

Anggapan dan pengakuan orang lain bahwa kamu mulia atau kamu hina tak membuatmu muliavatau tak membuatmu hina. Kemuliaan dan kehinaan orang diitentukan oleh serangkaian sebab. Anggapan dan pengakuan bukanlah salah satunya.

Anggapan dan pengakuan orang lain bahwa kamu kuat atau kamu lemah tak membuatmu kuat atau tak membuatmu lemah. Kekuatan dan kelemahan orang diitentukan oleh serangkaian sebab. Anggapan dan pengakuan bukanlah salah satunya.

Anggapan dan pengakuan orang lain bahwa kamu bahagia atau kamu sengsara tak membuatmu bahagia atau tak membuatmu sengsara. Kebahagiaan dan kesengsaraan orang diitentukan oleh serangkaian sebab. Anggapan dan pengakuan bukanlah salah satunya.

Read more