SANGAT KAYA

SANGAT KAYA

Menjadi sangat kaya di tengah mayoritas miskin sulit untuk dianggap wajar. Inilah sangka buruk yang tidak buruk.

Relasi kaya dan miskin adalah niscaya dan saling menentukan, seperti atas dan bawah, ibu dan anak juga laki dan perempuan.

Pengertian atau konsep kaya dan miskin berkaitan secara niscaya dengan fakta kaya dan fakta miskin.

Bila semua orang menjadi kaya, maka tak ada orang miskin. Bila tak orang miskin, maka tak ada orang kaya.

Bila fakta orang miskin dan orang kaya tidak ada, maka makna dan pengertian kaya dan miskin tidak ada. Bila keduanya tidak ada, maka dinamka menjadi tiada. Bila dinamika tidak ada, maka kehidupan tidak ada (berakhir). Karena kehidupan berlanjut, maka fakta kaya dan fakta miskin adalah ada.

Karena fakta kaya dan miskin ada, maka orang kaya bergantung dan berhutang budi kepada orang miskin. Untuk menjadi kaya, diperlukan adanya orang miskin, dan sebaliknya.

Atas dasar itu, adanya kaya dan miskin adalah niscaya. Karena keniscayaan adalah kewajaran, maka jadi kaya atau miskin adalah wajar. Yang tak wajar adalah menjadi sangat kaya di tengah mayoritas masyarakat sangat miskin.

Read more