SIAPA DIA?

SIAPA DIA?
Photo by Unsplash.com

Sekali saja mengakui haknya sebagai kader utama manusia termulia, rumahtangga bisa berantakan.

Sekali saja mengutip pernyataannya, jumlah teman bisa berkurang drastis.

Sekali saja menyebut keutamaannya, karir bisa musnah.

Pembencinya tak menyebutnya karena benci. Pecintanya tak mengutipnya karena takut.

Saat hidup dibenci. Setelah wafat pecintanya dibenci.

Ayahnya dikafirkan, ayah pengganggunya dimukminkan..

Mutiara-mutiara hikmah dicuri dan dijiplak. Hak kesuciannya dilumuri kisah-kisah dusta.

Mencintainya, memihaknya dan mengikutinya berarti menerima risiko besar.

Siapa dia?

Read more