Banyak orang mengira Zxonisme adalah Israel. Padahal yang pertama adalah ideologi yang menetapkan bahwa seluruh manusia diciptakan sebagai budak dan pelayan bagi "bangsa pilihan". Ideologi keji dikawal dan diinovasi agar adaptis dalam semua area dan keyakinan karena dibungkus dengan narasi-narasi bertajuk "free thingking", "interfaith", "solusi damai" dan semacamnya yang berusaha memposisikan penjajahan dan pembantaian sejak 77 tahun silam sebagai politik dan sengketa tanah sebagai upaya memuluskan jalan menuju normalisasi hubungan diplomatik. Pengaruhnya melintasi batas negara, agama, etnisitas dan budaya. Pengikut infornalnya lebih banyak dari pengikut formalnya. Sebagian pengikut informal zxonisme tak menyadari kezixonisannya.
Yang kedua entitas ilegal yang lahir dari rahim Zixnisme abad ke-19/20 yang bertujuan mendirikan "negara Yahxdi" di tanah Palestina.
Zxonisme :
Pengaruh Politik :
Mekanisme Pengaruh Lobi Pro-Israel
- Pendanaan Kampanye: Kelompok pro-Israel menyumbang besar ke kandidat Kongres dari kedua partai. Contoh: Pro-Istael PACs menyumbang $16 juta untuk pemilu 2022.
- Revolving Door: Mantan anggota Kongres sering jadi lobiis untuk Israel. Salah satunya adlah Steny Hoyer (Demokrat).
- Narasi "Israel = Sekutu Strategis" : Lobi membingkai Israel sebagai "satu-satunya demokrasi di Timur Tengah" yang perlu dilindungi, meski realitas apartheid di Palestina.
Pengaruh Ekonomi :
Sektor Teknologi
- Google (Alphabet) :
- Eric Schmidt (ex-CEO) aktif mendukung proyek militer Istael melalui Project Nimbus (kontrak $1.2 miliar dengan Istael untuk cloud computing).
- Sergey Brin (pendiri) adalah keturunan Yahudi Rusia dan donatur untuk organisasi pro-Israel.
- Mxta (Facebxxc) :
- Sheryl Sandberg (ex-COO) adalah Zxonis vokal. Mxta dituduh sensor konten pro-Palestinx, seperti menghapus tagar-tagar dan akun-akun yang vokal mendukung perlxawanan bersanjeta dan kemerdekaan Pxlestina.
- Amazon :
- AWS bermitra dengan Istael melalui Project Nimbus. CEO Andy Jassy (Yahxdi zxonis AS) mendukung kebijakan pro-Istael.
- Microsoft :
- Investasi besar di Istael, termasuk akuisisi startup keamanan siber Israel seperti CyberX.
Sektor Keuangan
- BlackRock : CEO Larry Fink (Yahxdi AS) aktif mendukung Istael melalui investasi di perusahaan teknologi militer Israel seperti Elbit Systems.
- Goldman Sachs : Memainkan peran kunci dalam penerbitan obligasi Istael.
Istael :
Israel berdiri berkat :
- Proyek Kolonial Inggris : Deklarasi Balfour (1917) dan Mandat Britania atas Palestina adalah instrumen imperialis yang memfasilitasi imigrasi Yahxdi massal, sambil mengabaikan hak politik penduduk Arab Palestina.
- Dengan alasan penderitaan para korban Ho locaust Eropa menekan PBB (Resolusi 181, 1947) untuk membagi Palestina, meskipun 57% tanah diberikan kepada populasi Yahxdi yang saat itu hanya 33% penduduk. PBB menjadi "wakil terselubung" Barat untuk mendukung pendirian negeri yang semula disiapkan sebagai kawasan eksklusif bagi satu ras dan satu agama ini.
Rakyat Palestina telah berdarah-darah selama 75 tahun di bawah pendudukan Israel yang brutal. Setiap batu yang mereka lempar, setiap teriakan "Merdeka!" dari Gaza yang dikepung, adalah jeritan manusia yang dilucuti hak dasarnya: tanah, air, martabat, dan masa depan. Dalam perjuangan ini, kita wajib berpihak pada mereka yang tertindas — bukan pada kekuatan yang menindas.
Sejak 1948, rakyat Palestina mencoba jalan diplomasi, tapi PBB dan dunia membiarkan Istael merampas tanah mereka. Maka, perlawanan bersenjata adalah pilihan terakhir yang lahir dari keputusasaan, bukan fanatisme.
Apa yang bisa kita lakukan di Indonesia?
- Membikot produk Israel (BDS) dan semua perusahaan yang mendukungnya
- Mendorong Pemerintah untuk lebih tegas mendukung perjuangan rakyat Palestina di semua forum regional dan global untuk merdeka melalui aksi damai dan langkah-langkah lainnya yang dipandang efektif.
- Menyalurkan bantuan kemanusiaan via organisasi terpercaya dan terverifikasi.
Setiap tekanan global ke Istael adalah upaya menyelamatkan nyawa anak-anak Palestina yang dibunuh setiap hari.
Ketika seorang anak di Gaza menangis karena kehilangan orang tuanya akibat serangan udara Istael, air matanya tidak berlabel agama, mazhab, atau ideologi. Itu adalah tangisan manusia yang meminta dunia berhenti diam.
"Jika kau diam melihat kezaliman, kau adalah sekutu penindas."
— Desmond Tutu —