Dalam upaya memahami kedalaman makna sebuah frasa, kita sering kali dihadapkan pada keterbatasan bahasa. Setiap kata, dalam konteks tertentu, membawa bobot filosofis dan teologis yang
Bahasa adalah pisau bermata dua. Di satu sisi, ia memungkinkan manusia menyentuh yang transenden melalui kata-kata; di sisi lain, ia bisa menjadi sangkar yang membatasi
Kata “tuhan” dalam bahasa Indonesia sering dianggap sebagai padanan sempurna untuk istilah Arab “ilah”. Namun, penelusuran lebih dalam mengungkap bahwa ini bukan sekadar soal linguistik,
Toleransi tidak hanya berarti mayoritas mengakui eksistensi minoritas, tapi juga minoritas beradptasi dengan kehidupan bercorak mayoritas.
Prinsip logis dan realistis ini berlaku dalam semua masyarakat
Bila mencari info tentang akidah dan hukum Islam dengan keyword bahasa Arab di internet, biasanya yang muncul pada tiga halaman pertama adalah situs-situs Islam berbahasa