Ketua Parlemen Iran Mohammad Bagher Qalibaf tiba di Jakarta pada Rabu pagi 14 Mei dalam rangka menghadiri Sidang Umum ke-19 Persatuan Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (PUIC/Parliamentary Union of the OIC Member States).
Qalibaf akan memberikan kuliah umum "Hubungan Indonesia - Iran dan Isu-isu Dunia Islam" di Ausitorium Prof. Bachtiar Effendy UIN Syarif Hidayatullah Ciputat Kamis 15 Mei 2025 pukul 10.45 WIB.
Biodata
Mohammad Baqer Qalibaf adalah politisi dan mantan perwira militer Iran yang saat ini menjabat sebagai Ketua Parlemen Iran (Majlis) sejak Mei 2020.
- Lahir: 1961 di Mashhad, Iran.
- Pendidikan: PhD dalam Political Geography dari Universitas Tarbiat Modares, Teheran.
- Karier Militer:
- Bergabung dengan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) dan berpartisipasi dalam Perang Iran-Irak (1980–1988).
- Menjabat sebagai Komandan Angkatan Udara IRGC (1997–2000) dengan pangkat Brigadir Jenderal.
- Diangkat sebagai Kepala Kepolisian Iran (2000–2005)
Karier Politik
1. Wali Kota Teheran (2005–2017)
- Memimpin proyek infrastruktur besar, termasuk perluasan sistem metro Teheran, pembangunan pusat perbelanjaan, dan revitalisasi ruang publik.
- Kebijakannya berfokus pada modernisasi tata kota dan peningkatan layanan transportasi.
2. Menjadi kandidat presiden dalam pemilu 2005, 2013, 2017, dan 2021. Pada 2021, mengundurkan diri untuk mendukung Ebrahim Raisi, yang akhirnya terpilih.
3. Ketua Parlemen Iran (2020–sekarang) dan berperan dalam penyusunan undang-undang terkait ekonomi, keamanan nasional, dan hubungan luar negeri.
Qalibaf tetap menjadi salah satu politisi paling berpengaruh di Iran, dengan karier yang menjembatani militer, pemerintahan lokal, dan politik nasional. Posisinya sebagai Ketua Parlemen menegaskan perannya dalam mengarahkan kebijakan strategis negara.
Ia tiba di Jakarta pada Rabu pagi 14 Mei dalam rangka menghadiri Sidang Umum ke-19 Persatuan Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (PUIC/Parliamentary Union of the OIC Member States).
Pada Juli 2006 Qalibaf yang merupakan mantan Komandan Angkatan Udara Garda Revolusi Iran (1997–2000) saat menjabat sebagai Walikota Tehran pernah menarik perhatian dunia ketika menggunakan keahliannya sebagai pilot berpengalaman dengan menerbangkan pesawat kargo C-130 yang mengangkut 45 ton obat-obatan, makanan, dan perlengkapan medis untuk pengungsi Lebanon akibat agresi Istael.
Penerbangan ini dilakukan tanpa insiden meskipun wilayah udara Lebanon masih rawan serangan. Aksi heroik ini bertujuan menegaskan solidaritas Iran dengan rakyat Lebanon dan Hezbollah. Qalibaf ingin menunjukkan komitmen Iran dalam mendukung "perlawanan terhadap agresi Isrtel".
Foto dirinya di kokpit pesawat serta penyerahan bantuan secara langsung menjadi bahan pemberitaan luas di media Iran dan kawasan.
Misi serupa pernah dilakukan oleh pejabat Iran lain, seperti Jenderal Q-asem Soqleimani, dalam misi pengiriman bantuan ke Suriah dan Irak.
http://t.me/ArsipChannel_Tulisan_ML
QALIBAF
