FAKTA-FAKTA ABADI KARBALA DAN ASYURA
Asyura memang bukan untuk orang-orang kemayu dan ringkih tapi untuk yang tak hanya mengisi hidup dengan makan, tidur dan tertawa.
Manusia-manusia manja mencari aman. Manusia-manusia tangguh mencari iman.
Karbala hanya menerima aman setelah iman.
Al-Husain dan keluarganya dibunuh dengan pedang Pasukan Yazid dan "silent"-nya majority.
Memperingati Asyura bukan kita menghidupkannya tapi ia menghidupkan kita.
Pembiaran elit umat menjadi modal Yazid untuk memaksa Al-Husain menerima kekuasaannya.
Al-Husain dibunuh oleh Yazid karena pembiaran elit umat yang mendadak bisu terhadap kebejatan Yazid dan kemuliaan Al-Husain.
Genosida Karbala adalah hasil kolaborasi rezim Yazid dan para saksi mata yang melihat Nabi mewanti-wanti agar memuliakan Al-Husain.
Tragedi Karbala menampar kesadaran kita tentang upaya sistematis pembuatan agama palsu dengan mencomot nama agama datuk Al-Husain.
Al Husain menjual murah tubuhnya juga keluarganya bahkan putranya yang bayi demi membuktikan bahwa Muhammad SAW menganjurkan keluarganya yang pertama menderita dan yang terakhir berbahagia.