KARTU IDENTITAS

KARTU IDENTITAS
Photo by Unsplash.com

Puisi Mahmood Darswisy

(Diterjemahkan Saur Situmorang)

Catat!

Aku orang Arab

Dan nomor kartu identitasku limapuluh ribu

Aku punya delapan anak

Dan yang kesembilan akan lahir setelah musim panas

Apa kau akan marah?

Catat!

Aku orang Arab

Bekerja dengan sesamaku di sebuah tambang batu

Aku punya delapan anak

Aku beri mereka roti

Pakaian dan buku

dari batu…

Aku tidak mengemis bantuan dengan mengetuk pintu rumahmu

Atau merendahkan diriku di tangga kamarmu

Jadi apa kau akan marah?

Catat!

Aku orang Arab

Namaku tanpa gelar

Bersabar di negeri

Yang penuh orang-orang marah

Akarku

Tertanam di sini sebelum lahirnya waktu

Dan sebelum dimulainya zaman

Sebelum pohon-pohon pinus dan pohon-pohon zaitun

Dan sebelum rumput-rumput tumbuh.

Bapakku… keturunan keluarga pembajak tanah

Bukan dari kelas priyayi

Dan kakekku… seorang petani

Bukan orang kaya ataupun orang sekolahan!

Diajarkannya aku tentang harga diri matahari

Sebelum mengajariku membaca

Dan rumahku seperti gubuk penjaga malam

Terbuat dari ranting pohon dan tebu

Apa kau sudah puas dengan statusku sekarang?

Aku punya nama tanpa gelar!

Catat!

Aku orang Arab

Telah kau curi kebun-kebun buah nenek moyangku

Dan tanah yang kugarap

Bersama anak-anakku

Dan tak ada lagi sisa bagi kami

Kecuali batu-batu ini…

Apa Negara pun akan mengambilnya juga

Seperti kata orang?!

Jadi

Catat di bagian atas halaman pertama:

Aku tidak benci

Atau akan menyerang orang

Tapi kalau aku kelaparan

Daging penindasku akan jadi makananku

Hati-hatilah…

Hati-hatilah…

Dengan lapar

Dan marahku!

1964

Read more