RASISME TEMAN SEMAZHAB

RASISME TEMAN SEMAZHAB
Photo by Unsplash.com

Mulai banyak status yang menyingkap betapa kedengkian itu lintas mazhab

Mungkin karena mengira menganut mazhab ini cukup ditandai dengan menulis status kutipan-kutipan sejarah profil imam dan fikih semata, bukan sebagai sistem nilai dan paradigma hidup yang meliputi segala aspek, tak merasa perlu mengubah pandangan moralnya.

Alih-alih menyebarkan pandangan mazhab ini tentang posisi khusus Ahlulbait juga Itrah suci dan perbedaannya dengan dzuriyyah (dari jalur manapun), malah ikut-ikutan mengulang narasi cemooh dan tuduhan pemalsuan nasab tanpa secuilpun empati dan tenggang rasa kepada orang-orang semazhab yang tercederai.

Bukankah pernyataan resmi Ayatullah Sayyid Mahdi Rajai tentang otentisitas nasab Ubaidillah mazhab ini mestinya sudah jelas sehingga mestinya dianggap selesai dalam komunitas ini?!

Semoga Allah membersihkan hati kita dari kedengkian yang kerap kali muncul berupa keriangan saat orang lain, apalagi semazhab, terus dirundung kekesalan namun harus menahan diri dan bersabar.

Mungkin demi melegakan hati para pencemooh nasab di kalangan komunitas semazhab dengan alasan apapun dan agar menghentikan cemooh dan sindiran para pengulang narasi keji itu dalam komunitas ini, mari kita doakan semoga Allah timpakan azab dunia atas orang-orang secara sengaja berdusta mengaku-ngaku sebagai dzurriyyah Nabi SAW. Semoga Allah menyadarkan kita semua akan akibat setiap kata yang diucap dan ditulis.

Read more